Apakah kamu tahu apa yang dimaksud SKK dan SKA beserta perbedaan antara keduanya?
Bagi kamu yang bergerak atau berprofesi di bidang konstruksi mungkin sudah tidak asing lagi dengan kedua istilah yang satu ini.
Sebab, dokumen ini merupakan salah satu hal yang mesti kamu miliki ketika bekerja di bidang konstruksi.
Dalam artikel ini kita akan membahas seputar SKK dan SKA ini termasuk perbedaan antara keduanya.
Oleh sebab itu, pastikan untuk membaca artikel ini hingga bagian akhir agar setiap informasi bisa kamu pahami secara keseluruhan.
Sebelum mengetahui perbedaan antara SKK dan SKA ini lebih lanjut, simak penjelasan umum tentang kedua hal ini pada bagian berikut terlebih dahulu.
Penjelasan Umum
SKK atau Sertifikat Kompetensi Kerja adalah dokumen yang menjadi bukti kompeten sekaligus kemampuan kerja dari pekerja maupun tenaga ahli di bidang jasa pelaksana konstruksi dan jasa pengawasan konstruksi.
Sementara itu, SKA atau Sertifikat Keahlian merupakan sertifikat yang diterbitkan oleh LPJK kepada tenaga ahli konstruksi yang memenuhi standar kompetensi sesuai dengan bidangnya masing-masing.
Perlu kamu ketahui bahwa SKA pada awalnya merupakan sertifikat kompetensi kerja yang mesti dimiliki oleh para pekerja di bidang konstruksi.
Selain SKA, pekerja konstruksi juga memiliki dokumen lain, yakni SKT atau Sertifikat Keterampilan.
Namun pada saat ini kedua dokumen tersebut sudah digantikan oleh SKK saja.
Artinya untuk membuktikan kompetensi seorang pekerja di bidang konstruksi, maka mereka mesti mengurus SKK sebagai bukti dari hal tersebut.
Hal ini sesuai dengan beberapa landasan hukum yang mengatur tentang hal tersebut, seperti Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko dan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 14 Tahun 2021 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2020 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 Tentang Jasa Konstruksi.
Perbedaan SKK dan SKA
Meskipun sama-sama menjadi bukti kompetensi dari seorang tenaga ahli di bidang konstruksi, terdapat dua perbedaan mendasar antara SKK dan SKA.
Adapun perbedaan dari dua dokumen sertifikat ini adalah.
1. Lembaga yang Menerbitkan SKK dan SKA
Perbedaan pertama antara kedua sertifikat ini terletak pada lembaga yang menerbitkannya.
SKK merupakan dokumen yang dikeluarkan oleh LSP atau Lembaga Sertifikasi Profesi yang terakreditasi oleh BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi).
Di sisi lain, SKA diterbitkan oleh asosiasi profesi yang terakreditasi LPJK.
2. Akreditasi
Perbedaan kedua dari dokumen ini terletak pada akreditasinya.
Dari penjelasan di atas bisa kamu lihat bahwa SKK dikeluarkan oleh LSP yang terakreditasi BNSP.
Sementara itu, SKA dikeluarkan oleh asosiasi profesi yang terakreditasi LPJK.
Hal ini membuat SKK memiliki akreditasi yang lebih terstandarisasi dan diawasi oleh lembaga berwenang.
Jasa Pengurusan SIUJK Bersama AdminKita
Bagi kamu yang saat ini berprofesi di bidang konstruksi dan ingin memiliki dokumen Sertifikat Kompetensi Kerja atau SKK, sekarang ada layanan Jasa Pengurusan SIUJK bersama AdminKita yang bisa membantumu untuk mengurus hal tersebut.
Dengan memanfaatkan layanan ini, kamu akan mendapatkan kemudahan dalam mengurus dokumen SKK.
Tim AdminKita akan memberikan pendampingan dalam proses pengurusannya, sehingga kamu tidak perlu pusing lagi dalam menjalani prosedur pengurusan dokumen tersebut.
Langsung saja hubungi kontak yang ada di bawah ini dan rasakan kemudahan mendapatkan dokumen SKK bersama AdminKita.
